Persib Bandung harus menyerah dari lawannya Persebaya Surabaya dengan skor 0-1 di turnamen Segitiga Ciamis, Minggu 22 Maret. Dengan kekalahan tersebut, Persib pun harus merelakan gelar juara ke tangan tim Bajul Ijo. Trofi juara berhak didapat Persebaya karena mampu menyapu bersih laga dengan kemenangan. Seperti yang diketahui, sebelum melawan Persib Persebaya berhasil menghantam tuan rumah, PSGC Galuh Ciamis dengan skor telak 3-0.
Gol kemenangan Persebaya atas Persib ditentukan oleh Emli Mbamba pada menit kedua. Saat itu, Mbamba sukses menggetarkan gawang Persib usai menyudul bola hasil tendangan bebas Siswanto.
Usai gol itu tercipta Persib mulai berusaha bangkit dan agresif menyerang lawan. Usaha skuat asuhan Djadjang Nurdjaman tersebut sempat membuat vola masuk ke gawang Persebaya pada menit ke-18. Namun gol tak disahkan karena wasit menggangap pemain Persib, Makan Konate sudah lebih dulu dalam posisi offside.
Hujan deras yang mengguyuri lapangan pada babak kedua sedikit memberatkan Persib dalam upaya menyamakan skor dan memenangkan pertandingan. Ketika itu, serangan-serangan Persib yang mengandalkan umpan-umpan bawah tak berjalan dengan baik karena Persebaya kerap melakukan terjangan-terjangan keras.
Peluang terakhir Persib untuk menyamakan kedudukan muncul pada menit ke-85. Namun skor tak berubah karena tandukan Abdul Rahman sangat lemah sehingga dengan mudah dapat diselamatkan oleh jendri Pitoy. Hingga peluit pertandingan berakhir, Persebaya akhirnya mampu mempertahankan keunggulan sekaligus mempencundangi Persib yang notabene jawara Liga Super Indonesia (LSI) 2015 di turnamen Segitiga Ciamis.
Gol kemenangan Persebaya atas Persib ditentukan oleh Emli Mbamba pada menit kedua. Saat itu, Mbamba sukses menggetarkan gawang Persib usai menyudul bola hasil tendangan bebas Siswanto.
Usai gol itu tercipta Persib mulai berusaha bangkit dan agresif menyerang lawan. Usaha skuat asuhan Djadjang Nurdjaman tersebut sempat membuat vola masuk ke gawang Persebaya pada menit ke-18. Namun gol tak disahkan karena wasit menggangap pemain Persib, Makan Konate sudah lebih dulu dalam posisi offside.
Hujan deras yang mengguyuri lapangan pada babak kedua sedikit memberatkan Persib dalam upaya menyamakan skor dan memenangkan pertandingan. Ketika itu, serangan-serangan Persib yang mengandalkan umpan-umpan bawah tak berjalan dengan baik karena Persebaya kerap melakukan terjangan-terjangan keras.
Peluang terakhir Persib untuk menyamakan kedudukan muncul pada menit ke-85. Namun skor tak berubah karena tandukan Abdul Rahman sangat lemah sehingga dengan mudah dapat diselamatkan oleh jendri Pitoy. Hingga peluit pertandingan berakhir, Persebaya akhirnya mampu mempertahankan keunggulan sekaligus mempencundangi Persib yang notabene jawara Liga Super Indonesia (LSI) 2015 di turnamen Segitiga Ciamis.