Fresta Go! - Keripik kentang, keripik tempe, singkong dan aneka keripik lainnya jika sekali disantap maka akan sulit untuk berhenti. Dan itu bukan hanya terjadi pada satu atau dua orang saja, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Michigan menunjukkan bahwa memang ada beberapa makanan bisa membuat kecanduan atau tak bisa berhenti dibandingkan makanan lain.
Menurut studi ini, selain keripik ada pizza, cokelat, keripik, kue, es krim, kentang goreng, cheeseburger, soda, dan keju adalah 10 makanan yang paling membuat ketagihan.
Berdasarkan penelitian, makanan yang menyebabkan ketagihan biasanya terdiri dari dua komponen utama yakni tinggi lemak dan glikemik. Hal ini membuat lonjakan gula darahusai dikonsumsi. Selain itu, biasanya makanan dengan glikemik tinggi cenderung kaya gula dan karbohidrat olahan.
"Kami menemukan bahwa orang-orang yang memiliki kecanduan terhadap makanan biasanya yang memiliki glikemik tinggi, seperti karbohidrat olahan yang bisa masuk sistem pencernaan secara cepat," teran penulis utama, Erica Schulte seperti dilansir Men's Health, Jumat (20/3/2015).
Selain itu, makanan yang menyebabkan kecanduan juga kaya lemak yang mengaktifkan daerah otak yang terlibat pad arasa dan sentuhan kareana makanan berminyak membuat mulut nyaman.
"Kombinasi antara lonjakan gula darah yang tingi, lemak yang membuat enak di mulut, ciptakan candu pada makanan," ujar Schulte.
Hal itu tentu saja berbeda dengan aneka makanan lain seperti mentimun, wortel, kacang tanpa saus, apel, beras merah polos, brokoli, pisang, salmon, jagung tanpa mentega atau garam, dan stroberi.(ledc)
Menurut studi ini, selain keripik ada pizza, cokelat, keripik, kue, es krim, kentang goreng, cheeseburger, soda, dan keju adalah 10 makanan yang paling membuat ketagihan.
Berdasarkan penelitian, makanan yang menyebabkan ketagihan biasanya terdiri dari dua komponen utama yakni tinggi lemak dan glikemik. Hal ini membuat lonjakan gula darahusai dikonsumsi. Selain itu, biasanya makanan dengan glikemik tinggi cenderung kaya gula dan karbohidrat olahan.
"Kami menemukan bahwa orang-orang yang memiliki kecanduan terhadap makanan biasanya yang memiliki glikemik tinggi, seperti karbohidrat olahan yang bisa masuk sistem pencernaan secara cepat," teran penulis utama, Erica Schulte seperti dilansir Men's Health, Jumat (20/3/2015).
Selain itu, makanan yang menyebabkan kecanduan juga kaya lemak yang mengaktifkan daerah otak yang terlibat pad arasa dan sentuhan kareana makanan berminyak membuat mulut nyaman.
"Kombinasi antara lonjakan gula darah yang tingi, lemak yang membuat enak di mulut, ciptakan candu pada makanan," ujar Schulte.
Hal itu tentu saja berbeda dengan aneka makanan lain seperti mentimun, wortel, kacang tanpa saus, apel, beras merah polos, brokoli, pisang, salmon, jagung tanpa mentega atau garam, dan stroberi.(ledc)